Isnin, 8 November 2010

Terima kasih Ya Allah

Tafsir al-Burhan Edisi Al-Ahkam menulis, “Ketika mendapatkan suatu nikmat apapan, maka kalimah pertama yang seharusnya keluar dari mulut seorang muslim adalah ‘Alhamdulillah’. Ucapan itu merupakan perlambang rasa syukur seorang manusia kepada Allah Ar-Razzaq (Sang Pemberi Rezeki), Al-Wahab (Yang Maha Pemberi tanpa imbalan). Seolah kalimah itu mewakili kata ‘terima kasih Ya Allah!"

Jabir ra meriwayatkan sabda Rasul saw, “Sebaik-baik zikir adalah Laa ilaaha illa Allah (tiada Tuhan selain Allah) dan sebaik-baik doa adalah Alhamdulillah (segala puji bagi Allah).” Hadith riwayat Ibnu Majah dan Tirmizi. Al-Abani menganggapnya hasan.

Tiada ulasan: